Pages

Rabu, 21 Juli 2010

Mobil Terlaris Sepanjang Masa




1. Toyota Corolla
Sejak tahun 1966, ketika Toyota pertama kali meluncurkan Corolla, mobil tersebut telah mencapai sukses yang spektakuler. Setelah sembilan 'generasi' , Corolla tetap yang paling populer di dunia. Laporan menunjukkan bahwa lebih dari 35 juta Toyota Corolla telah terjual sampai saat ini, dan terpilih sebagai mobil bestselling sepanjang zaman. Menurut Wikipedia, satu unit Corolla terjual setiap 40 detik.

2. Volkswagen Beetle
Volkswagen Beetle, mobil yang sangat laris sejak 1945, telah terjual lebih dari 21,5 juta unit sampai 2003. Umum dikenal sebagai bug, mobil Beetle mengukir sejarah sejak 1945 dan merupakan salah satu model paling berhasil yang dihasilkan oleh pabrik Volkswagen. Walaupun pada awalnya kritik memprediksi kegagalan total untuk Beetle karena styling yang aneh, mesin yang lemah, kasar, dan tingkat kebisingan tinggi dibandingkan dengan kendaraan modern, mobil tersebut telah membuat sejarah. Wikipedia mengatakan bahwa bug, merupakan bestselling mobil dalam sejarah untuk category satu desain.

3. Ford Model T
Ford Model T telah berumur 100 tahun. Mobil ini telah menempatkan dunia diatas roda. 1 Oktober 1908 ketika pertama Ford Model T dibuat untuk dijual secara komersial. Merupakan mobil pertama dengan harga murah, produksi massal dengan standar, spareparts yg dapat dipertukarkan. Memiliki 20 daya kuda, empat-silinder mesin dengan kecepatan tertinggi sekitar 45 mil per jam. Assembly line bergerak untuk Model T telah membuat revolusi manufaktur pada tahun 1913. Henry Ford menyebut Model T 'universal mobil.' Pada tanggal 18 Desember 1999, Ford Model T diberi julukan 'Car of the Century.' Sejak 1908 ke 1927, mobil terjual 16,5 juta unit. Dicat hitam karena warna yang paling cepat kering di assembly line, Henry Ford bilang kepada konsumen- Setiap pelanggan dapat minta mobil di cat dengan warna apa saja sepanjang warna itu hitam.

Kota Besar Dengan Kemacetan/Traffic Jam Terburuk



Caracas, Venezuela
Ibu kota Venezuela, Caracas, memiliki beberapa kemacetan lalu lintas terburuk di dunia. Dalam situasi yang sangat buruk sehingga sekarang psikiater telah mulai memberikan nasihat kepada penumpang mengenai apa yang harus dilakukan ketika mereka berada dalam kemacetan lalu lintas. Nasihat meliputi: membaca koran atau mendengarkan musik, tetapi tidak berkelahi dengan siapa pun.
Jumlah pemilik mobil telah meningkat secara dramatis dan hal ini menyebabkan kemacetan di jalan-jalan dari pagi sampai larut malam.
Orang-orang mencoba untuk menghindari lalu lintas yang padat dengan meninggalkan rumah pukul 5:00, masalah lain timbul karena kurang tidur yang akan menurunkan produktivitas, membuat mereka mudah tersinggung dan memiliki dampak negatif pada kehidupan mereka.
Peningkatan yang cepat dalam kepemilikan kendaraan di Venezuela adalah hasil dari keuntungan besar dari penjualan minyak Venezuela. Tahun lalu, penjualan mobil dua kali lipat menjadi 300.000. Tidak ada jalan baru yang dibangun.

Sao Paolo, Brazil
Majalah Time menyatakan São Paulo memiliki kemacetan lalu lintas terburuk di dunia. Pada tanggal 9 Mei 2008, sejarah mencatat suatu rekor dengan antrian kemacetan 166 mil (266 km) dari total 522 mil (835 km). Ada pendapat bahwa masalah kemacetan lalu lintas terjadi karena dipercepatnya laju motorisasi sejak tahun 2003. Dan orang-orang membeli sekitar 1000 mobil baru setiap hari.


di kutip dr; emobilenetwork.com

Sistem Transport Bawah Tanah Subway Terbaik


Banyak kota-kota besar di dunia mempunyai sistem kereta bawah tanah atau subway yang memberikan alternatif tranportasi yang nyaman untuk mencapai tujuan diseluruh penjuru kota. Pada umumnya subway merupakan transportasi paling efektif dan termurah. Tidak ada yang dapat menandingi kemampuan subway dalam mengangkut jumlah manusia dengan kecepatannya. Sementara sistem kereta bawah tanah di 160 kota-kota besar dunia sudah berdiri puluhan tahun bahkan seratus tahun lebih (London 1863), Jakarta masih dalam ....

Rabu, 26 Mei 2010

Komparasi Filter Udara Ninja 250, Tinggal Pnp Naik 0,68 DK








OTOMOTIFNET - Bawaan pabrik, filter udara (FU) dirancang untuk menyaring udara sebelum masuk ke karburator. Manfaatnya, kotoran yang bercampur dengan udara bebas tidak akan menghambat kinerja peranti pengabut bahan bakar tersebut.

“Bila FU tersebut dicopot, efeknya konsumsi BBM makin boros, karburator dan ruang bakar cepat kotor. Tak sedikit juga mengeluhkan skep maupun spuyer cepat aus,” ungkap Hasan Basri, penggawang Hasan Motor (HM) di Kelapa Dua Raya, Kebon Jeruk, Jakbar.

Namun bagi pencinta motor kencang, hal ini kurang diperhatikan lagi. Mengandalkan FU bawaan pabrik, pasokan udara ke ruang bakar dirasa kurang maksimal, ujungnya banyak yang aplikasi filter udara aftermarket yang notabene bisa bikin performa tunggangan terdongkrak dan makin ngacir.

Lantaran banyak pilihan merek yang beredar di pasaran, pasti bikin calon pembeli bingung mo pilih yang mana. Nah biar ada gambaran jelas, seberapa besar pengaruhnya terhadap tenaga tunggangan, akan dilakukan pengujian FU pada Kawasaki Ninja 250 tipe replacement yang dites pakai dynamometer Dynojet milik tim balap BRT di Cibinong, Jabar (hasil tes lengkap, lihat tabel).
DNA : 00811-1778222

Fast Ract: 021-7359749

JFC: 021-47862148


BMC: 021-92652222

K&N: 021-70657163


Kesimpulan
Dari hasil pengujian, pengaplikasian FU aftermarket pada Kawasaki Ninja 250 terbukti mampu mendongkrak performa. Meski tiap produk ada efeknya, hanya saja range peningkatan berbeda-beda. Dari 0,34 sampai tertinggi 0,68 dk (< 1 dk/di bawah 1 dk).

Buat diaplikasi harian, tentu tinggal plug and play (PNP). Namun kalau ingin hasilnya lebih maksimal, spuyer karburator perlu diseting lagi. Misal menaikkan angkanya satu step, sehingga pembakaran di ruang bakar benar-benar pas.

DNA
Penyaring udara ini punya 6 lapisan. Bagian luar (depan/belakang) menggunakan strimin dengan pori-pori agak besar. Sedangkan di bagian dalam terdapat 4 lapis saringan berbahan cotton gauze berwarna merah.

Peranti yang konon berasal dari Italia ini di pasaran dibanderol Rp 800 ribu. “FU ini bentuknya kotak mirip bawaan motor, namun daya tahannya diklaim lebih lama. Perawatannya juga mudah. Tinggal bersihkan kotorannya pakai kuas, lalu diolesi pelumas khusus yang sudah ada dalam kemasannya,” ujar Teddy, distributor peranti ini.

FAST RACT
Produk lokal yang strimin-nya bergaris vertikal ini mempunyai desain bingkai yang keras atau kaku. Sehingga saat pemasangan agak sulit untuk dimasukkan ke rumah atau boks FU. Namun pengaruh terhadap kinerja motor, tak kalah dengan kompetitor.

“Untuk perawatannya sangat gampang, cukup dibersihkan dengan air sabun, kemudian dikeringkan. Lalu diolesi pelumas khusus dengan kuas kecil secara merata di permukaannya,” ujar Muk Phin, penyuplai barang seharga Rp 200 ribu ini.

JFC
Part asal Jepang seharga Rp 400 ribu ini, lubang striminnya lebih rapat yang didesain vertikal. Penyaringnya juga berbahan cotton gauze yang mampu menyaring kotoran/debu, agar tidak masuk ke dalam karburator.

“Buat motor standar, peranti ini enggak perlu menaikkan spuyer, hasilnya tetap bagus kok. Hanya saja, settingan udara pada karburator perlu diatur ulang,” aku Akim, distributor FU berwarna biru ini.

BMC

FU yang berlapis busa pada bagian luar bingkainya ini, bisa diboyong dari Pro Bike (PB) di Arteri Kelapa Dua, Jakbar. Desain penyaring debu udara ini, pada lapisan depan-belakang terbuat dari kawat yang lentur dan special cotton soaked serta rendah viscosity saat pelumasan.

“Produk ini kerap menjuarai di dunia balap yang dibuat dengan bahan kualitas tinggi,” ujar Hendry, penggawang PB yang biasa pasang banderol Rp 700 ribu.

K&N

Merek yang ternama di kalangan anak mobil dari tahun 1969 cukup melonjak dan sekarang juga tersedia untuk motor. FU asal Amerika dengan harga Rp 850 ribu ini, bingkainya sangat lentur sehingga saat dimasukkan ke boks FU sangat mudah.

“Untuk memperoleh akselerasi lebih cepat dan maksimal, bisa juga ganti spuyernya dengan ukuran lebih besar, tentunya disesuaikan karakter mesin,” urai Tomy, dari bengkel Ngayun Speed di Jl. Panjang, Jakbar.

dikutip dari: OTOMOTIFNET.com

Selasa, 25 Mei 2010

VW Resmi MIliki Italdesign-Giugiaro SpA

VW Resmi MIliki Italdesign-Giugiaro SpA
Augusta B. Sirait

INILAH.COM, Moncalieri-Volkswagen AG (VW) mengatakan Selasa (25/5), mengakuisisi 90,1% saham rumah studio desain yang berbasis di Italia, Italdesign-Giugiaro SpA, sebagai bagian dari rencana ambisius VW untuk ekspansi global.

"Masa depan Italdesign ada di tangan yang baik dengan VW. Bagi kami Italdesign adalah pasangan yang ideal," ujar Chief Executive Officer VW Martin Winterkorn, di Turin, Italia.

Chief Financial Officer VW Hans Dieter Poetsch mengatakan nilai akuisisi Italdesign cukup 'substansial,' tapi ia menolak untuk memberikan angka yang lebih spesifik.

Italdesign didirikan oleh keluarga Giugiaro sejak tahun 1968. Italdesign telah merancang berbagai merek mobil ternama di dunia, seperti BMW AG, General Motors Co., Toyota Motor Corp., dan Brilliance China Automotive Holdings Ltd. VW Golf generasi pertama yang dibuat tahun 1974 silam menjadi desain pertama Italdesign di industri otomotif dunia. Berturut-turut, Italdesign mendesain VW Passat generasi pertama, Scirocco, dan Audi 80.

Tahun lalu VW membeli 20% saham Suzuki Motors Corp. untuk menguasai pasar India yang dinamis dan meningkatkan keuntungan pada segmen mobil kecil.

Toyota Hentikan Sementara Penjualan Lexus


Toyota Hentikan Sementara Penjualan Lexus
Augusta B. Sirait

INILAH.COM, New York-Toyota Motor Corp. menghentikan sementara penjualan sedan Lexus LS selama tiga minggu sekaligus memberikan kesempatan untuk dealer Lexus memperbaiki masalah sistem kemudi kendaraan model LS.

Toyota, Jumat (21/5), menarik kembali (recall) 3.800 unit LS 460 dan LS 600h produksi tahun 2009 dan 2010 di Amerika Serikat (AS), untuk memperbaiki masalah pada kemudi karena terkadang terjadi pergeseran dari penyelarasan dengan roda ketika membanting stir secara ekstrim ke kanan atau kiri. Toyota mengatakan akan mengatasi masalah tersebut dengan mengganti prosesor komputer.

Toyota telah me-recall sekitar 4.500 unit sedan LS di Jepang dan 2.750 unit di beberapa negara lainnya di seluruh dunia karena masalah yang sama.

Toyota telah menjual sekitar 4.000 unit sedan LS di AS sepanjang tahun ini.

Mazda Scrum Lebih Irit 0,2 Km Per Liter



Mazda Scrum Lebih Irit 0,2 Km Per Liter

INILAH.COM, Hiroshima-Mazda Motor Corporation merilis Mazda Scrum yang diklaim lebih irit bahan bakar, yaitu 0,2 km per satu liter bensin dengan transmisi otomatis.

Scrum Wagon dan Van, mulai tersedia, Selasa (25/5), di seluruh dealer Mazda, seantero Jepang.

Scrum Wagon PZ Turbo tersedia dalam paket khusus dengan adanya fitur-fitur baru, seperti desain baru bumper depan baru dan grill krom, desain lampu kabut yang baru, dan lampu belakang dengan kombinasi lampu yang berbeda. Perubahan ini memberikan tampilan yang lebih baik, mencakup jok kursi yang didesain lebih dinamis.

Kamis, 15 April 2010

Profil Ban - Velg, Dan Mengenal Perangkap Offset Si Perusak Fender







Velg dan Ban adalah pasangan yang tidak dapat dipisahkan seperti sepasang sepatu. Meskipu ban tidak memiliki model/motif sebagai nilai fashion tetapi ukurannya sangat mempengaruhi penampilan bila dipadani dengan velg yang sesuai. Dan tentu saja ini membutuhkan pengamatan dan selera yang bagus dalam pemilihannya.


Pemilihan Menurut Peruntukan
Pemilihan pasangan Velg + Ban memiliki beberapa peruntukan dan hal itu menunjukan jati diri si pemilik mobil. Apalagi pasangan Velg + Ban bisa saja cocok untuk mobil anda tetapi belum tentu cocok untk mobil jenis lainnya meskipun secara teknis dapat dilkukan. Segi fashion berbicara.

Peruntukan Velg + Ban bisa untuk kepentingan harian, performa dan kontes. Khusus untuk kepentingan kontes pemilik mobil tidak lagi memikirkan kecocokan teknis maupun keselamatan, obsesi mereka hanya satu: “Penampilan Wah”. Mereka bersedia menyematkan velg yang spesifikasi teknisnya melanggar aturan dasar seperti ukuran yang tidak normal, dan Offset yang tidak wajar. Mereka rela mobilnya rusak, sama seperti seorang wanita yang mementingkan penampilan pada acara pesta dan menahan sakit pada kakinya di sepanjang acara karena hak sepatunya setinggi 12 centimeter.


Velg dan Ban memang sering diasosiasikan sebagai fashion, namun bila velg + ban tersebut tidak sesuai secara teknis besar kemungkinan akan merusak kendaraan bahkan pengemudinya. Yang pasti aturan baku untuk keselamatan berkendara dari sektor kaki-kaki adalah “Gunakan Velg + Ban dengan ukuran yang pas secara teknis dan Fashion adalah nomor dua”.

Rata-rata ATPM mobil (Agen Tunggal Pemegang Merk) melengkapi mobil produksinya dengan Velg + Ban OEM (Original Equipment Manufacturer) yang menggambarkan image dari mobil itu sendiri. Namun sebagian besar ditujukan kepada keamanan (safety factor). Misalnya adalah Honda All New Jazz RS yang secara bawaan pabrik dibekali Velg standard berukuran 16 inci dan ban berprofil 185/55 R16. Itulah Factory Recommendation untuk faktor safety honda All New Jazz. Sedangkan toleransi maksimal Up-Size Velg mobil untuk safety dan kenyamanan adalah naik 2 inci diatas profil bawaan pabrik. Lebih lengkapnya tentang Up-Size Velg silahkan ikuti artikel kami di Cara Bijak Up-Size Velg Mobil (Ganti velg lebih besar).

Bila Honda All New Jazz dibekali dengan Velg + Ban untuk tujuan safety, berbeda dengan Porsche 911 GT2 2009 dimana pabrikannya membekali unit tersebut dengan Velg 19 inci dan Ban dengan rating Z – pasangan ini ditujukan bukan lagi untuk safety, tetapi lebih kearah performa, akselerasi, traksi, dan kelincahan manuver.

Profil dan Karakter Ban
Saat anda melihat ke sisi samping ban anda akan menemukan satu set kode yang terdiri dari angka dan huruf. Mungkin anda bingung apa arti dari kode tersebut. Kode tersebut menunjukan profil ban sehingga anda dapat mencocokannya dengan Velg secara akurat serta mengenali karakter ban tersebut. Mari kita jabarkan arti kode pada ban tersebut.



Sebagai contoh kita gunakan ban Goodyear Eagle FI Asymmetric.
Demikian kodenya : 225/35R19 88Y Treadwear 240 Traction AA Temperature A:
225: Lebar ban yang diukur dari bagian terluar kedua sisi ban dalam satuan milimeter.
35: Aspect Ratio. Ketebalan ban dibandingkan dengan lebarnya, diukur dalam persentase. Dalam contoh ini ketebalan ban didapat dengan menghitung 225 milimeter x 35% = 78.75 milimeter.
R: Jenis ban. R = Radial, bukan ring.
19: Diameter ban pada sisi dalam dengan satuan inci. Angka inilah yang menjadi patokan ukuran velg yang cocok dengannya.
88: Load Index. Kode dengan 2 atau 3 digit angka yang merupakan petunjuk beban maksimum yang dapat ditopang oleh ban tersebut dalam keadaan (tekanan angin) ideal. Kode 88 mengindikasikan daya angkut beban maksimum 1,235 pound.
Y: Maximum Speed Rating alias batas kecepatan maksimum. Index Y menunjukan batas maksimal 186 mil per jam. Diatas 186 mpj ini maka performa dan ketahanan ban sudah dalam taraf membahayakan.
Treadwear 240: Daya tahan ban (keawetan ban). Ban dengan kode 240 akan dua kali lebih awet dibandingkan dengan ban berkode 120 (secara teori).
Traction AA: Peringkat kemampuan ban tersebut untuk berhenti total pada jalan basah yang lurus. Kode ini tidak mengindikasikan apa-apa untuk jalan yang kering maupun menikung. Rating tertinggi adalah AA (Sangat baik) dan terendah adalah C (Buruk).
Temperature A: Kemampuan ban untuk menghilangkan panas (disipasi panas) yang diakibatkan pergesekan dengan jalan. Rating A adalah yang tertinggi dan C yang terendah.

Demikian juga penggunaan ban tipis dari segi safety, comfort dan fashion dapat dimainkan untuk memperkuat image mobil. Bila anda tertaik untuk meninjau lebih jauh tentang penggunaan ban tipis anda wajib membaca artikel kami yang satu ini http://www.situsotomotif.com/modifikasi-tuning/tips-modifikasi/plus-minus-pemakaian-ban-tipis.


Kini mari kita mengenal kode Velg
Velg lebih mudah dimengerti dibandingkan Ban. Sebagai contoh kita gunakan profil Velg sebagai berikut: 8x19 dengan 5/112mm dan Offset +40. Penjabarannya adalah sebagai berikut:
8: Lebar velg dalam satuan inci.
19: Diameter velg atau lebih dikenal sebagai ukuran ring/nomor ring.
5/112: Dibaca “Lima per satu duabelas”. Angka 5 menunjukan jumlah baut dan angka 112 menunjukan jarak antara tiap baut dalam satuan milimeter atau dikenal juga dengan sebutan PCD (Pitch Circle Diameter). Pada velg Asimetris 5 baut, jaraknya diukur dari bagian belakang sebuah lubang baut ke tengah-tengah lubang baut yang berseberangan. Sedangkan untuk pola simetris lainnya jarak diukur dari jarak titik tengah dua buah baut yang saling berseberangan.
+40: Ukuran Offset dalam satuan milimeter. Offset adalah jarak penampang velg (bidang sentuh) dengan bagian tengah velg (lihat gambar). Kode ini dapat diberikan tanda positif (+), negatif (-) dan juga NOL.

Lebih Jauh Mengenal Offset
Dalam contoh diatas kode Offsetnya adalah +40. Artinya jarak antara garis tengah (center line) velg dengan penampang sentuhnya adalah 40 milimeter, dan penampang tersebut berada di depan center line. Secara intuitif dan juga diilustrasikan pada gambar, Offset negatif menunjukan penampang sentuh yang berada di belakang center line. Sedangkan Offset NOL artinya penampang sentuh sejajar dengan center line, atau segaris. Dalam bahasa sehari-hari: Offset positif membuat jari-jari velg terlihat rata, sedangkan Offset negatif membuat hari-jari velg terlihat menjorok kedalam.

Perangkap Offset – Salah Hitung Bisa Buntung
Dalam memilih Velg - diameter, lebar, PCD memang penting. Tetapi semua itu adalah faktor yang mudah untuk dilihat walau sekilas saja. Yang paling menentukan dan sering menjadi kesalahan para pencinta mobil adalah ukuran Offset. Karena, tidak seperti yang lain, kesalahan pemillihan Offset tidak memberikan indikasi secara instan. Contoh kasus:

Sebuah mobil yang telah dimodifikasi (lowered/ceper) disematkan Velg dengan profil Offset +35 dan dipadani dengan Ban berprofil 225/35R19. Saat dipasang semua berjalan mulus, demikian juga saat mobil dijalankan pada jalanan rata dan tidak bergelombang. Namun “lampu merah” baru menyala ketika mobil dibawa melalui polisi tidur dan tikungan-tikungan tajam. Ternyata ban mobil menggerus bagian fender dan merusaknya dengan sadis. Hal itu tidak akan terjadi bila Velg yang dipilih memiliki Offset lebih besar, sekitar +40 atau bahkan +45 dimana velg akan lebih “masuk” sebanyak 5 hingga 10 milimeter dan terhindar dari beradunya Ban dengan Fender.

Demi memilih Velg, sah-sah saja bila anda memilih model yang anda sukai. Namun demi faktor keamanan sebaiknya anda sertai dengan konsultasi dari professional dibidangnya. Kesalahan yang sedikit akan merusak sektor kaki dan body mobil anda. Semoga tips ini membantu.Untuk diskusi lebih jauh tentang Velg dan Ban silahkan kunjungi Forum kami di http://www.SitusOtomotif.com/forum/kaki-kaki.

Velg Stylish Cocok untuk HellaFlush



Waktu perburuan untuk mendandani tunggangan dengan velg terbaru telah dimulai. Buat So’mers yang mendambakan velg baru bisa melirik deretan roda besi yang memiliki tampang stylish. Nampaknya selain ‘ganteng” velg ini juga cocok untuk mobil yang ingin berdandan gaya HellaFlush.

Toyota Yaris 2009 Tipe J : Indo VIP Style



Bagaimana small MPV dirubah menjadi mobil premium, namun dengan rasa local? Bisa dilihat dari kehadiran Toyota Yaris milik Mr.Surya yang gemilang di ajang Yaris Show Off. Konsep awalnya sudah jelas, menjadikan mobil berlabel Toyota Yaris memiliki rasa VIP Style. Itulah yang diutarakan Surya kepada rekan media setelah mobilnya banyak mendapat apresiasi diajang kontes modifikasi.

Foto : Modifikasi Mitsubishi EVO VIII



Anda pencinta Mitsubishi EVO VIII. Berikut ini satu acuan modifikasinya yang kami temukan di japanesesportcars.com. Tanpa banyak basa-basi silahkan disimak foto-fotonya.

Mini Cooper S 2009 : Mini Sporty



Dengan dukungan part aksesoris original yang didatangkan langsung dari Inggris dan Amrik, Mini Cooper makin terlihat sporty. Rasa puas manusia, memang tak pernah ada habisnya, meskipun apa yang diinginkan sudah terwujud. Seperti Harry Sjamsudin, walau sudah terpenuhi hasratnya memiliki Mini Cooper tipe S keluaran tahun 2009, dirinya tak langsung puas dengan tampilan standar tunggangan.

Honda All New Jazz 2008 : Inspirasi Spoon



Besutan yang satu ini milik Sugih Djoko, cowok bertubuh atletis yang sedang kepincut dengan dress up modifikasi ala Japanese Domestic Market (JDM). Bagi Sugih, dandanan mobil seperti ini sangat simple namun tetap terlihat mewah. "Selain itu untuk daily use, mobil juga enak dipakai," pikirnya.

King of Racing : Custom at All



Khusus mobil yang satu ini jangan hanya memperhatikan tampilan luarnya yang terkesan kotor dengan lumpur kering. Hal yang menarik adalah konsep yang dituangkannya dalam proses modifikasinya, mengingat wujudnya sering mengundang pertanyaan orang yang melihatnya.

King of Elegance : Absolutely Japanese VIP Style





Konsep elegan VIP yang terfokus dan finishing yang apik membuat Honda Odyssey ini meraih gelar King Elegant dari Accelera Auto Contest, Surabaya. Bentuk original mobil MPV kelas premium seperti Honda Odyssey memang sudah cukup memiliki unsur elegan. Berangkat dari hal inilah, Vincent Hutama memiliki hasrat untuk lebih memperkental tampilan elegan Honda Odyssey lansiran 2004 besutannya dengan melakukan modifikasi berkonsep elegan bergaya Japanese VIP.

King of X-Treme : Kijang Robotic



Akibat fanatisme sang owner dengan film Terminator yang diperankan Arnold Schwarzenegger, membuat mobil ini berubah drastis.

BMW 320i 2006





BMW 320i 2006 : Midbass Tak Terlihat

Mobil khas Eropa, biasanya memiliki elektrikal dan sensor yang sangat sensisitif. Hal inilah yang harus dipahami agar instalasi audio tidak mengganggu jalur elektrikal dan sistem sensor di mobil eropa. Hal itulah yang dikatakan Ahau saat memperlihatkan BMW 320i tahun 2006 yang telah lolos lab Somesound.

Mobil mewah ini milik Mr. Hendri yang hobby dengar musik. Tidak hanya CD audiophile, CD pop dan R&B pun juga dimiliki. Walhasil atas hobbynya itu, Ahau, Installer workshop audio Somesound, menjejali produk audio di mobil BMW 320i, berikut instalasi sempurna di mobil Eropa.

Workshop Somesound, telah sering instalasi audio pada mobil asal negeri Eropa, jadi rumus jitu dalam instalasi telah dipahami oleh pekerjanya. Jika ditilik dari hasil instalasi audio di kabin BMW 320i, terlihat sangat sempurna, finishing apik dan kerapihan menjadi point-nya.

Sistem SQL
Sistem audio yang terpasang adalah untuk hobby owner sehari-hari, selain itu mobil ini memang digunakan untuk angkutan keluarga. Main source menggunakan head unit Clarion CZ509A yang dilengkapi dengan USB, MP3 dan bluetooth. Fitur inilah yang akan menjadi source suara di kabin BMW.

Peran speaker depan diisi oleh driver Venom VX 6SII, speaker 2 way component ini mendapat tambahan pasif crossover. Speaker tersebut mendapat placement aduhai, yakni tweeter ditempel pada pilar A yang ditopang dengan dudukan yang dibuat custom dengan fiberglass.

Selanjutnya, midbass ditempatkan dengan menyediakan sedikit ruang pada lantai kabin. Posisinya dibawah kursi depan sisi kiri dan kanan. Hal ini lantaran owner menginginkan doortrim dan pintu tetap terlihat original. Jika tidak cermat, maka tidak akan melihat midbass di sistem ini. Ide instalasi yang sangat menarik.

Kemudian, tenaga untuk menghadirkan sistem audio di mobil ini menggunakan power Venom VI 100.4P yang bekerja menopang kinerja speaker. Ahau juga turut menyediakan Venom VI 2000.1D untuk mendorong subwoofer bekerja secara maksimal. Di wilayah bagasi terdapat 2 unit subwoofer untuk mengejar nada bass agar solid dan dinamis. Melihat hasil instalasi dan mendengar hasil suara, Mr. Hendri tersenyum puas.

Spesifikasi :
Head unit : Clarion CZ509A USB/MP3/BT
Speaker : Venom VX 6SII (front)
Venom VX 402 B (rear)
Power : Venom VI 100.4P
Venom VI 2000.1D
Subwoofer : Venom VX 2003W (2 unit)
Capasitor bank : Venom VC 1.0F

dikutip dari situsotomotif.com

Audi R8 V10 versi Baru


Audi R8 V10 versi Baru

Audi berencana untuk memuat mesin Audi R8 420-hp, 4.2-liter V8 ke varian terbarunya all-new Spyder awal tahun depan, namun baru-baru ini terdengar kabar tentang kehadiran varian baru Audi R8 namun tanpa dilengkapi dengan transmisi R tronic sequential. Issu ini disebarkan oleh Car and Driver.

Transmisi R tronic sequential akan digantikan oleh transmisi 7-percepatan dual-clutch. Selain itu Car and Driver juga melaporkan model terbaru dari R8 akan diperkenalkan, sebuah inovasi yang diinspirasikan oleh model LMS. Kemungkinan model baru ini hanya akan tersedia untuk Audi R8 dengan mesin V10.

semua dikutip dari situsotomotif.com

Porsche : Sportec SPR1M




Porsche : Sportec SPR1M

Pada tahun 2006 Sportec SPR1 diluncurkan dengan warna hitam dan mobil itu dibekali dengan tenaga sebesar 802hp. Kini Sportec SPR1M hadir jembali dengan tenaga lebih besar yaitu 858hp. M disini untuk menandai SPR1 versi Modifikasi.

Bukan hanya tenaga mesin yang ditingkatkan namun SPR1M juga dibekali dengan sistem penggerak All Wheel Drive (AWD) sehingga anda dapat membawanya untuk petualangan Off Road. Sayang ground clearance SPR1M sangat rendah, jadi anda terpaksa mengurungkan niatan Off Road dengan sedan bertenaga besar ini.

Tentu saja Off Road dengan SPR1M hanyalah sebuah gurauan karena sistem penggerak AWD yang dianut bukan ditujukan untuk traksi semata, namun juga ditujukan untuk meningkatkan performa. Mesin SPR1 menggunakan basis mesin 3.6-liter Porsche GT1. Namun mesin tersebut mengalami metamorfosis. Piston dengan material ringan digunakan dan dikoneksikan dengan penggeraknya dengan batang penghubung yang sangat ringan namun kuat berbahan titanium dari Austrian areospace dan produsen komponen F1 Pankl.

Kepala silinder Turbo dan camshat specsial buatan Sportec digunakan untuk menambahkan berhubung camshaft bawaan aslinya tidak sanggup beroperasi dengan baik pada rotasi extreme. Tenaga sebesar 858hp jelas membutuhkan bahan bakar dan udara yang sangat banyak untuk dibakar. Oleh karena itu intake manifold memiliki satu throttle body per silinder, dan dua baris injektor bahan bakar dimana baris kedua bekerja saat mesin mencapai RPM 4500 full throttle dibantu dengan settingan tambahan pada ECU.

SPR1M menggunakan dua buah ECU. Yang pertama adalah ECU buatah Bosch Motronic ME7.8 yang mengendalikan baris pertama injektor bahan bakar. Yang kedua adalah Sportec MFC G4.0 untuk mengendalikan baris keduanya serta beberapa hal lain. Pada awal modifikasi SPR1 (802hp) menjadi SPR1M, Sportec bukan berniat untuk menciptakan mobil dengan tenaga besar hingga 1,000hp. Mereka hanya menginginkan mobil 800hp yang nyaman digunakan untuk aktivitas sehari-hari. Mereka melakukan efisiensi disana sini dan beberapa modifikasi yang akhirnya malah menghasilkan mesin bertenaga 858hp. Mereka anggap peningkatan horse power sebesar itu sebagai bonus dari jerih payah mereka.

Peningkatan efisiensi tentu juga merubah bagaimana tenaga dilepaskan. Tanpa merubah kapasitas mesin 3,600cc, SPR1 mencapai tenaga puncaknya pada RPM 8200 (802 hp). Sedangkan SPR1M mencapai tenaga 858hp hanya pada RPM 8020 dengan limiter 8400 RPM pada gigi ke-4, 8200 pada gigi ke-5 dan 6. Torsi maksimum 649 lb-ft dicapai pada RPM 4800. Dengan spek mesin 2.6-liter, DOHC, 24-valve SPR1M mampu melaju dari 0-60 mph hanya dalam waktu 3.0 detik dan top speed 245 mph (hampir 400 km/jam).

Trik Ngirit BBM


Trik Ngirit BBM

Setiap kali pemerintah mengumumkan kenaikan harga bbm pasti pemilik kendaraan dibuat cemas. Kenyataan ini membuat kita harus pandai-pandai memutar otak menyiasati asupan BBM. Meskipun perilaku hemat bahan bakar ini tergantung pada pemilik kendaraan, namun tak ada salahnya kita cermati beberapa trik hemat bahan bakar berikut:

- Hindari memanaskan mesin terlalu lama, waktu tiga menit adalah waktu yang ideal memanaskan mesin kendaraan Anda. Ketika jarum penunjuk suhu mesin mulai bergerak, Anda sudah bisa menggunakan mobil.

- Lajukan kendaraaan dengan kecepatan konstan, tetapi tetap mampu berakselarasi seperlunya dan bisa memanfaatkan kendaraan untuk bermanuver. Jika Anda ingin melajukan mobil lebih cepat, setelah pedal gas ditekan sedikit, langsung pindahkan gigi ke posisi yang lebih tinggi. Jangan tunggu sampai putaran mesin naik. Dengan melakukan hal ini saja, Anda sudah bisa menghemat konsumsi bahan bakar sebanyak 5-10 persen.

- Jika Anda terpaksa menekan pedal gas cukup dalam, usahakan tidak lebih dari 80%. Manfaatkan gaya dorong mobil untuk melakukan percepatan saat Anda ingin melajukan mobil lebih cepat. Gunakan gigi yang paling tinggi saat Anda sedang melaju cepat di jalan tol. Putaran mesin pun akan tetap rendah, dan pemakaian bahan bakar pun bisa lebih dihemat

- Jika Anda sedang melaju di jalur yang cukup lowong, misalnya di jalan tol, usahakan kecepatan mobil berada di sekitar 70 km/jam. Ini adalah kecepatan yang paling pas dan terhitung ekonomis. Jika Anda melebihi kecepatan tersebut, putaran mesin akan meninggi, dan konsumsi bahan bakar akan semakin boros.

- Jangan injak pedal gas dengan menghentak. Injakan harus stabil dan bertahap, jika gas diinjak tiba-tiba, otomatis bahan bakar yang akan diisap ke ruang bakar semakin banyak, sementara pada saat itu putaran mesin masih rendah. Akibatnya tidak semua bahan bakar yang masuk ke ruang mesin terbakar. Karena, bahan bakar yang masuk tidak keluar dalam bentuk tenaga, tetapi ikut terbuang lewat knalpot. Lajukanlah mobil dengan kecepatan konstan. Jangan terlalu sering menekan pedal gas dan melakukan pengereman mendadak, terutama saat lampu hijau telah berganti. Sebelumnya toh Anda sudah memperhitungkan akan melewati lampu merah?

- Pindahkan tranmisi dengan benar, umumnya mesin mobil bekerja dengan efisiensi pada putaran 2500 hingga 4000 rpm, sehingga pergantian gigi harus diusahakan sesuai daerah putaran.

- Saat memindahkan gigi persneling, sebaiknya pada rpm yang sesuai spesifikasi kendaraan. Spesifikasi ini dapat dilihat pada buku manual kendaraan atau dibrosur iklan yang biasanya terdapat keterangan mengenai moment maximum (torsi maximum) dalam satuan kgm/rpm. Satu kebiasaan yang seringkali dilupakan pengendara adalah: tidak segera menyesuaikan gigi persneling setelah penurun kecepatan (deselerasi). Setelah berlari kencang lalu tiba-tiba ngerem mendadak, sebaiknya oper gigi perseneling ke posisi lebih rendah.

- Perhatikan penunjukan tekanan pada kendaraan anda, jika tekanannya rendah kerja mesin ringan dan komsumsi BBM irit, jika tekannnya tinggi, kerja mesin berat dan tentu membuat konsumsi BBM makin boros. Coba gunakan Crusie control dimana peralatan ini bisa digunakan untuk menghemat BBM terutama dijalan tol.

- Periksa kondisi HC dan CO. Boros atau tidaknya konsumsi bahan bakar juga ditentukan oleh komponen-komponen mesin. Komponen mesin yang sudah aus membuat pembakaran bahan bakar tak sempurna. Tak ada salahnya Anda memeriksa emisi gas buang. Jika hasil pemeriksaan menunjukkan nilai HC (hidrokarbon) dan CO (karbonmonoksida) terlalu tinggi, ini pertanda pembakaran di ruang bakar tidak sempurna (banyak bahan bakar terbuang percuma).

- Saat memperlambat atau menghentikan laju kendaraan, manfaatkanlah pengurangan kecepatan dengan mesin (engine brake). Angkat pedal perlahan, dan putaran mesin pun akan ikut berkurang.

- Usahakan memperkecil setting temperatur AC, jika Anda memang tak begitu membutuhkan AC.

- Pompa ban mobil sesuai ukuran karena ban yang kurang keras, tahanan gelindingnya akan keras.

- Aksesori di bodi mobil mempengaruhi pemborosan BBM seperti penambahan kaca spion, antene, ban lebar, foot step karena makin memperbesar hambatan angin kendaraan.

- Modifikasi untuk meninggikan dan mengangkat kendaraaan juga bisa memperbesar angin kendaraan.

Beberapa trik yang mungkin bisa membantu kita lebih bijak menghemat BBM ditengah krisis energi saat ini. Selamat berkendara!

Rabu, 14 April 2010

Modifikasi RX-8

Mau Beli Suzuki New Shogun 125R 2007 (Second)? Ini Panduannya!


Mau Beli Suzuki New Shogun 125R 2007 (Second)?
Ini Panduannya!

OTOMOTIFNET - Bebek kelas menengah andalan Suzuki ini, di bursa motkas peminatnya tergolong sepi. “Jarang yang cari, makanya enggak stok,” ujar Hendra Kurniawan, dari gerai Cahaya Prima Motor di kawasan Rawabelong.

Masih menurutnya, penyebab utama karena spare part jarang ada komponen KW-nya. Lalu desain bodi yang tergolong kaku, bodinya mengotak, dan bentuk spatbor belakang yang menjulang terlihat kurang nyambung dengan bodi. Pantas jika dapat julukan Shogun robotik.

Padahal jika bicara mesin, Shogun 125 tergolong minim masalah. Teknologinya pun bisa dijadikan pertimbangan untuk meminang. Salah satunya sudah dilengkapi filter oli ganda, sehingga kebersihan oli yang bersirkulasi tetap terjaga. Mesin jadi lebih awet.

Basis mesin yang diusung 4 langkah 2 klep. Diameter x langkah pistonnya 53,5 mm x 55,2 mm. Artinya perbandingannya termasuk over stroke, karakter mesinnya memiliki torsi besar di putaran bawah, mumpuni untuk menaklukkan jalan macet di perkotaan. Menariknya lagi gas sedikit langsung ngibrit.

Dimensi keseluruhan panjang 1.905 mm, lebar 715 mm, tinggi 1.075 mm, tinggi jok 770 mm dan berat kosong 108 kg. Ukuran ini nyaman untuk rata-rata orang Indonesia yang memiliki tinggi badan sekitar 160-170 cm.

Tertarik untuk memiliki? Keluaran 2007 dipasaran sekitar Rp 7,5 juta. Namun, mesti diperhatikan beberapa komponen, agar performa kembali andal. “Mesti servis besar untuk membersihkan ruang bakar, berikut mengecek keteng. Untuk bagian lain cek kondisi gir dan rantai juga kampas rem,” terang Aldhie, dari bengkel BRS di Kalimalang, Bekasi. Orisinal KW
Kampas rem depan 20.000 9.000
Kampas rem belakang 18.000 10.000
Kampas Kopling 220.000 68.000
Keteng & Tensioner 130.000 65.000
Filter 7.000 -
Piston dan Ring 85.000 65.000
Kabel gas 20.000 15.000
Sumber: Yongki Motor Jl.Cokroaminoto Ciledug Tangerang 021-73456263




Penulis/Foto: Aant / Aant

Panduan Memilih Suzuki Baleno Bekas (1996-2002)



Panduan Memilih Suzuki Baleno Bekas (1996-2002),
Teliti Di Kaki-Kaki

OTOMOTIFNET - Secara garis besar, perbedaan Baleno sepanjang tahun 1996 hingga 2002 ada pada penggunaan sumber tenaga. Yang beredar duluan berkapasitas 1.600 cc dengan mesin berkode G16A. Dilanjutkan dengan model pembaharunya yang kapasitasnya menyesuaikan menjadi 1.500 cc dengan kode mesin G15A.

“Urusan mesin, saya jarang dapat keluhan,” papar Ronny Gunawan, service manager Suzuki Cempaka Putih, Jakpus. Lebih lanjut mekanik senior ini mengingatkan sektor kaki-kaki yang harus diteliti sebelum membeli.

Salah satunya dapat dideteksi pada roda depan yang kerap menghasilkan suara gemuruh kala menikung. Penyebabnya ada pada as roda depan yang sudah berumur. Cara mengujinya, dengarkan saksama pada bagian tersebut saat menjalankan mobil sembari membelokkan setir.

Masih seputar kaki-kaki, bunyi gemuruh lain dihasilkan oleh steering rod yang fungsi-nya sudah tidak maksimal akibat usia pemakaian. Cukup jalankan mobil di jalanan yang rusak, maka sumber penyakit akan diketahui dari bunyi gemuruh tersebut, disertai getaran pada kemudi.

Beralih ke ruang mesin, banyak kejadian mesin mati mendadak yang diakibatkan fuel pump yang sudah tidak optimal memasok aliran bensin. Agak sulit untuk mendeteksi, karena tingkat malfungsi komponen ini berbeda di tiap mobil, sesuai usia pemakaian.


Penulis/Foto: Anto / Anto


Geely Emgrand GE,
Desain Tak Lagi Contek Rolls-Royce Phantom

OTOMOTIFNET – Pabrikan otomotif terkemuka asal Cina, Geely, sempat menghebohkan dunia ketika memperkenalkan mobil mewahnya, GE Limousine pada Shanghai Auto Show 2009 silam. Pasalnya, desain eksterior sangat mirip dengan Rolls-Royce Phantom.

Sudah pasti, pihak Geely pun dituduh mencomot desain Phantom tanpa izin. Tapi kini, GE Limousine hadir dengan desain yang benar-benar baru, fresh dan tanpa adanya kemiripan dengan mobil keluaran pabrikan lain.

GE hadir dengan desain serba membulat pada bagian hidungnya. Ini terlihat dari desain lampu utama dan gril yang berukuran ekstra besar. Sedangkan lampu kabut dan lampu sign yang hadir dengan teknologi LED mampu memberikan kesan elegan dan canggih.

Sedangkan bagian belakangnya terlihat lampu rem dan lampu sign yang diletakkan secara terpisah. Kedua lampu tersebut juga mengadopsi teknologi LED untuk keselamatan pengendara yang ada di belakang mobil ini.

Kesan mewah juga terlihat ketika kita masuk ke dalam mobil ini. Bahan material yang digunakan dan kualitas buatan juga terbilang bagus. Tak hanya itu saja, interior mobil ini juga terbilang lega. Apalagi sekarang bagian belakangnya terdapat sepasang kursi invidual yang empuk dan nyaman.

Untuk bagian mesinnya, mobil sedan ini menggendong mesin V6 berkapasitas 3.500 cc. Sayang pihak Geely belum mengumumkan berapa tenaga yang dikeluarkan.

Sampai saat ini pihak Geely juga belum mengumumkan fitur-fitur apa saja yang disematkan ke dalam mobil ini. Tapi dipastikan akan terdapat beberapa fitur menarik serta fitur-fitur pemanja untuk penumpang khas mobil mewah.

Geely Emgrand GE rencananya akan memulai debut pada ajang Beijing Auto Show 2010 mendatang.


Penulis/Foto : Dika/Car Scoop

Motor Migelli 250





Test Ride Motor Baru
Test Ride Migelli 250, Konsumsi BBM 27 km/liter

OTOMOTIFNET - Meski sudah beredar dipasaran dan sudah banyak komunitas penggemarnya, Megelli 250 tetap membuat banyak orang penasaran termasuk OTOMOTIFNET.COM. So, rasanya tidak ada salahnya bila pengetesan pada Megelli 250 tetap kami lalukan, khususnya untuk melihat seberapa baik performannya menggunakan alat ukur yang sudah menjadi standar pengetesan di OTOMOTIF.

Dan istimewanya OTOMOTIFNET.com berkesempatan menjajal Megelli 250R New Edition dengan warna putih. Memang tidak ada yang berbeda dengan Megelli 250 yang pertama kali diluncurkan namun secara desain, motor sport ini boleh diacungi jempol.

Full fairing tapi masih mengedepankan estetika dengan rangka tubular berbalut warna titanium serta pernak-pernik layaknya motor sport besar. Sayangnya pada beberapa detail masih perlu diperhatikan tingkat kepresisiannya.

Seperti jarak antar komponen di beberapa bagian masih tampak agak renggang. Misal pada dudukan lampu depan dan fairingnya. Ada lagi yang cukup merepotkan, yaitu tidak adanya behel untuk membantu pegangan pembonceng atau saat pengendara ketika ingin menggeser motornya saat di ruang parkir.

Stang Terlalu Merunduk

Segi ergonomi, bentuk dan posisi jok Minerva Megelli cukup nyaaman, baik untuk yang duduk di depan maupun pembonceng. Posisi badan dan kaki masih terasa nyaman. Sayangnya, posisi setang terasa terlalu rendah. Bahu akan terasa sedikit pegal kalau menunggangnya terlalu lama.

Bahu memang pegal jika berkendara cukup lama, meski akan terhibur dengan handling cukup baik. Sayangnya, ketika berjalan pelan atau berada di parkiran, memboyong tunggangan 250 cc ini agak merepotkan, radius putar setangnya terlalu besar. Apalagi dengan posisi membungkuk, jelas tak terlalu mudah.

Untuk bermanuver cepat di jalan menikung, karakter motor sport masih kental, tetap mudah dikendalikan dan tergolong nyaman bagi pembonceng yang pastilah lebih menjulang posisinya dibanding orang yang di depan.

Dan tampaknya suspensi depan dan belakang yang monosok mampu memberikan kenyamanan dan agresivitas cukup baik. Hanya, rem cakram di belakang terasa terlalu sensitif, sedikit saja pijakan agak keras pada rem belakang, roda pun dengan mudah terkunci. Untungnya rem depan berfungsi sangat baik, mampu menurunkan kecepatan dengan sempurna.

Masih Oke Diajak Stop And Go

Dapur pacu 250 cc-nya tidaklah terlalu responsif. Maklum, satu silinder. Di putaran mesin rendah dan menengah masih terasa oke untuk bermanuver cepat. Tampaknya, jika dipakai stop and go, masih bisa memenuhi keinginan penunggangnya.

Tetapi untuk menjajal berakselerasi mencapai kecepatan tertinggi, tampaknya Megelli 250R ini masih belum maksimal. Mungkin harus dilakukan upgrade performa, baik di sektor mesin atau penambahan part racing, misal CDI. Sayangnya racing part untuk motor ini belum terlalu banyak beredar di pasaran.

Konsumsi bahan bakar pun tak terlalu istimewa. Dengan volume mesin seperempat liter, konsumsi rata-ratanya mencapai 27 kilometer per liter bensin. Masih wajar saja untuk kapasitas mesin segitu. Tidak irit atau pun terlalu boros.

Akselerasi :
0 – 40 km/jam = 2,7 detik
0 – 60 km/jam = 5,0 detik
0 – 100 km/jam = 13,8 detik
Top speed = 140 km/jam

Konsumsi bahan bakar :
Dalam kota = 1:27 km

Spesifikasi :
P x l x t = 1990 x 825 x 1040 mm
Wheelbase = 1350 mm
Ground Clearance = 200 mm
Bobot = 123 kg
Mesin = 247cc, SOHC, Advance Balancer Shaft
Bore x Stroke = 72,5 x 59,8 mm
Rasio kompresi = 10,2 : 1
Tenaga maksimum = 20,5 dk / 8500rpm
Torsi maksimum = 18 Nm / 6000 rpm
Kopling = Basah multiplat
Tipe rangka = Multi twin spar trellis


Penulis/Foto : Tim OTOMOTIFNET

Chevrolet Cruze LT







Test Drive Mobil Baru
Test Drive Chevrolet Cruze LT


OTOMOTIFNET - Kelas sedan 1.800 cc makin ramai dengan diluncurkannya Chevrolet Cruze LT oleh PT General Motors Auto Worlds Indonesia (GMAWI). Bersaing dengan Toyota Altis, Honda Civic, serta Ford Focus, Cruze mengunggulkan berbagai fitur yang diboyongnya, termasuk teknologi mesin ECOTEC-nya. Tentu dengan harga jual cukup ekonomis Rp 335 juta (on the road), jadi salah satu senjata dari GMAWI dalam memasarkan sedan ini.

OTOMATIS
Sosoknya cukup atraktif dengan desain yang sedang in di kalangan sedan saat ini. Bentuk rounded hingga belakang serta rancangan lampu yang boleh dibilang berbeda dibanding sedan yang sudah lebih dulu dipasarkan di Tanah Air.

Jika diperhatikan, tunggangan dari GM ini memang kerap berani memberikan aksen-aksen lampu, gril serta beberapa lekuk bodi yang berbeda dibandingkan produk asal negara Matahari Terbit. Lihatlah Aveo, Captiva serta Kalos. Cruze cukup atraktif dari kejauhan pun orang langsung ingin memperhatikan mobil ini lebih saksama.

Tak hanya eksterior, interiornya pun memiliki desain berbeda. dengan tombol-tombol pengatur yang cukup banyak, beberapa pun cukup berbeda, seperti tombol pengunci pintu yang di panel tengah dasbor, mirip sih dengan mobil Eropa, namun mobil Eropa umumnya di tengah dasbor.

Langsung meluncur yuuk..., Wah, ternyata banyak fiturnya, seperti wiper dengan rain sensor yang bekerja sesuai intensitas air di kaca depan, lalu ada auto headlamp, juga kontrol traksi yang menjamin keselamatan kala mobil melintir, agar kembali ke jalurnya.


Begitu hujan mengguyur, semua fungsi ini digunakan, tentunya kontrol traksi tetap berfungsi karena sebagai default. Kalau tombol di samping tuas persneling ditekan, malah menonaktifkannya. Wiper otomatis ini sangat bermanfaat, tak perlu pusing mengatur kecepatan wiper.

Hanya kala gerimis, penggunaan intermitten manual lebih mengasyikkan. Pasalnya jika menunggu intensitas airnya tersapu secara otomatis, pandangan sudah terganggu rintikan air.
Baik hujan maupun kering, pengendalian Cruze cukup baik, handlingnya mudah dan cenderung menurut kehendak pengemudi, hanya tarikan mesin sedikit kurang responsif di putaran bawahnya.

Transmisi otomatik 6 percepatannya berpindah cukup halus. Ada yang menarik soal transmisi ini. Fungsi untuk memberikan efek engine brakenya sangatlah baik. Malah seolah mengendarai mobil manual, ketika deselerasi, penurunan kecepatan cukup terasa ketika downshift terjadi. Transmisi ini pun bisa dioperasikan secara manual dengan GM Tiptronik, tinggal menggeser shifter ke posisi + atau -.

Hasil Tes
Akselerasi
0-100 km/jam 10,2 detik
40-80 km/jam 5,0 detik
0-402 m 17,2 detik
Pengereman
100-0 km/jam 38 m
konsumsi bahan bakar (liter/km)
dalam kota 1/10,2
Konstan 100 km/jam 1/16
Luar kota 1/14

Penulis/Foto: Tim Otomotif / Reza






Test Drive Mobil Baru
Test Drive Suzuki Splash GL

OTOMOTIFNET - Pendatang baru dari Suzuki ini cukup unik. Bermain di kelas sepi, dengan mengandalkan mesin 1.200 cc dengan dimensi mungil. Jika dibandingkan rekan semerek, Splash lebih besar dari Karimun Estilo tetapi belum segede Swift.

Memang, ia bermain di tengah dua tunggangan itu, seperti harga jualnya Rp 145 juta (on the road, Jakarta) yang dilansir PT Suzuki Indomobil Sales, selaku ATPMnya. Eits, desainnya gaya Eropa cuy!

ERGONOMIS

Lihatlah bentuk luarnya, masih mungil-mungil juga kaan? Tetapi, enggak seperti Karimun Estilo sih, kecilnya. Desainnya jika dilihat secara seksama mirip rancangan mobil Eropa, meski pabriknya sih berada di India, yaitu dibuat oleh Maruti Suzuki. Coba lihat bagian buritan, tren lampu dan lekukan bodinya seperti mobil asal Prancis atau Italia.

Masuk yuuk..., hmm ternyata kabinnya tak sekecil yang dikira. Ruang kaki cukup luas di depan, begitu pun samping kiri dan kanan, disiasati dengan mendekatkan kedua jok depan, sehingga konsol tengahnya tak lebar, tetapi trim pintu bisa mempunyai saku yang mampu menampung botol.

Tetapi di belakang, meski ruang kepala lega, ruang kaki tak terlalu luas, untungnya sandaran bangku cukup rebah, sehingga masih memberikan kenyamanan.
Dengan sandaran bangku tegak, masih ada ruang cukup luas untuk barang. Meski, ketika sandaran jok yang terbagi 60:40 itu dilipat, masih belum bisa memberikan dek yang rata untuk tempat barang.

Mesin baru Suzuki, K12M memuntahkan daya cukup untuk Splash, tiap percepatan mampu membuat tunggangan berbobot 1,4 ton itu melaju cepat. Manuver lincah pun bisa didapat, bahkan hingga kecepatan di atas 100 km/jam, Splash masih bisa diandalkan akselerasinya. Hanya percepatannya alias akselerasinya sudah tak terlalu cepat.

Kapasitas mesin 1.200 cc ini cukup ekonomis di lalu lintas perkotaan yang padat. Konsumsi rata-rata 13 kilometer per liter bensin membuatnya cukup jarang mampir ke stasiun pengisian bahan bakar.

Perkotaan memang jadi tujuan utama penggunaannya, dengan dimensi serta radius putar yang kecil, parkir di ruang sempit dan rapat jadi semudah memutar kemudi yang dilengkapi power steering.

Apalagi, pandangan ke depan dan belakang cukup luas dan memudahkan pengemudinya melihat sekeliling.

Tampaknya pilihan mini MPV baru ini cukup diperhitungkan bagi keluarga kecil dan anak muda yang ingin eksis serta mendambakan tunggangan berpenampilan dinamis.

Hasil Tes

Akselerasi

0-100 km/jam 12,2 detik
40-80 km/jam 5,7 detik
0-402 m 18,4 detik
Pengereman
100-0 km/jam 45 m
konsumsi bahan bakar (liter/km)
dalam kota 1/13
Konstan 100 km/jam 1/19
Luar kota 1/15,6


Penulis/Foto: Tim Otomotif / Reza